BEKASI – Rangkaian acara tahunan AKSI (Ajang Kreasi Siswa Berprestasi) di SMPIT Thariq Bin Ziyad Boarding School resmi ditutup dengan gemilang, meninggalkan kesan mendalam tentang pentingnya kolaborasi antara sekolah dan wali murid.
Penutupan acara ditandai dengan penuh semangat dari Ketua POMG (Perkumpulan Orang Tua Murid dan Guru), Yusni Rinzani, S.E., M.M., yang menyoroti bahwa kesuksesan AKSI adalah cerminan dari dukungan komunitas yang solid.
Teh Yusni, sapaan akrabnya, menegaskan bahwa AKSI memiliki peran yang jauh lebih besar daripada sekadar kompetisi. Ini adalah laboratorium bagi mental siswa.
“Alhamdulillahi rabbil ‘alamin… Kegiatan AKSI ini bukan hanya sekadar ajang unjuk bakat—tetapi ini adalah wadah berharga untuk menumbuhkan rasa percaya diri, kreativitas, dan yang paling penting, sportivitas di kalangan siswa-siswi kita,” ujar Yusni Rinzani pada Sabtu (11/10/2025).
Ia menambahkan, acara ini membuka mata semua pihak bahwa setiap anak memiliki ‘keunikan dan potensi luar biasa’ yang wajib didukung bersama.
Mantan Anggota DPRD Karawang ini, yang kini aktif memimpin POMG, menyampaikan terima kasih mendalam kepada pihak sekolah, seluruh wali santri, panitia AKSI serta seluruh peserta dari berbagai sekolah yang turut serta dalam kegiatan ini.
Ia secara khusus memuji peran para guru, panitia, dan orang tua yang telah bekerja keras di balik layar.
“Atas nama POMG, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak sekolah, para guru, panitia, dan seluruh orang tua yang telah mendukung acara ini dengan sepenuh hati. Kami bangga atas semangat dan kreativitasnya,” katanya.
Yusni Rinzani optimis bahwa kegiatan ini akan menjadi ‘tradisi positif’ yang memperkuat ekosistem pendidikan di sekolah ini.
“Terimakasih kepada seluruh santri SMPIT TBZ BS serta peserta anak-anak hebat yang hari ini telah menampilkan karya, kemampuan, dan semangat yang luar biasa. Kalian adalah kebanggaan kami, kebanggaan orang tua, guru, dan sekolah. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, menjadi tradisi positif yang mempererat sinergi antara sekolah dan orang tua dalam mencetak generasi berprestasi, berakhlak mulia, dan berdaya saing tinggi.”
Tutupnyq