Kab Bandung, idisionline.com|| Penerapan Anggaran yang menjadi skala prioritas pemerintah dalam pengalokasian Dana Desa (DD) diantaranya untuk ketahanan pangan.

Sekurangnya 20% dari DD yang diterima diamanatkan pemerintah untuk meningkatkan program ketahanan pangan dengan tujuan guna mendongkrak tingkat perekonomian warga.

Program tersebut dalam penerapannya terbilang cukup berhasil dilakukan Pemerintah Desa Girimulya Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung.

Dimana sebagian anggaran DD tahun 2023-2024 alokasi program tersebut, diterapkan untuk usaha peternakan ayam petelor warga Desa.

Dinilai cukup berhasil dan dirasakan manfaatnya oleh warga, bahkan usaha itu menjadi contoh Desa lain yang ada di Kecamatan Pacet.

Berhasil diwawancarai dikediamannya yang tidak jauh dari letak kandang ayam, Selasa (10/12/2024) Kepala Desa Girimulya, Ayi menjelaskan kepada awak media Ikhwal usaha tersebut.

“Salah satu yang jadi skala prioritas penerapan DD adalah ketahanan pangan, kami coba terapkan dengan ternak ayam petelor. Tahap awal tahun 2023, sekurangnya dengan anggaran 200 juta Kami bangun kandang dan beli bibit ayam 1000ekor” jelas Ayi

Lebih lanjut Ayi memaparkan dalam kurun waktu Satu Tahun ternak ayam yang dikelolanya sedikitnya dapat menopang perekonomian sebagian warganya.

” Dalam satu tahun ini warga dapat terbantu dengan telur hasil panen yang dijual dengan harga murah. Kotoran ternak juga membantu memudahkan petani mendapatkan pupuk kandang dengan harga jauh lebih murah” paparnya.

Kendati diakui Kades kendala dalam usah itu selalu ada, Namun semangat warga dalam pengelolaan usaha jadi modal utama. Hingga dalam tahun anggaran 2024, dana ketahanan pangan kembali dialokasikan untuk usaha ternak ayam petelur.

Tidak sedikit sejumlah warga dan perangkat Desa yang ada di wilayah Kecamatan Pacet lakukan study banding ke peternakan Ayam tersebut. Hingga jadi percontohan.

***Imam/Red

Info Lainnya  Disbudparpora Kota Cimahi Menggelar Acara Penganugerahan Budaya Tahun 2024

Google News – Idisi Online