Sebagai tindak lanjut, pada 1–2 Oktober 2025, Kang DS dijadwalkan membuka Job Fair yang digelar Disnaker di Soreang.
“Manfaatkan peluang ini untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja dari 135 perusahaan yang masih belum tercukupi,” harap Dadang Komara.

Selain job fair, berbagai program juga digulirkan untuk menekan angka pengangguran. Di antaranya, perekrutan 1.200 calon tenaga kerja di sektor industri serta pelatihan keterampilan bagi 1.600 orang calon pekerja. Hingga saat ini, sebanyak 940 orang telah mengikuti pelatihan tersebut. Program pelatihan diarahkan agar peserta siap ditempatkan di perusahaan maupun mengembangkan usaha mandiri.
Bagi mereka yang ingin menjadi pengusaha baru, Pemkab Bandung juga memfasilitasi dengan pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB). Selain itu, terdapat pula program pelatihan dari Dinas Pendidikan, misalnya pelatihan makeup artist bagi warga Kabupaten Bandung.
“Target Pak Bupati adalah terus membuka kesempatan kerja bagi masyarakat dengan menjalin kemitraan bersama 157 perusahaan,” tambah Dadang Komara.
Langkah ini diharapkan mampu menekan angka pengangguran terbuka serta mendukung strategi nasional dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem. Harapan Kang DS, setiap lowongan kerja yang tersedia dapat diprioritaskan untuk warga dari keluarga miskin, sehingga taraf hidup mereka bisa meningkat.
Redaksi IO, Imul